Postingan

Menampilkan postingan dari November, 2015

13 Tanda Kiamat yang Sudah Terjadi di Sekeliling Kita

TANDA-tanda qiamat kecil terbagi menjadi dua: Pertama,  kejadian sudah muncul dan sudah selesai, seperti diutusnya Rasulullah saw., terbunuhnya Utsman bin ‘Affan, terjadinya fitnah besar antara dua kelompok orang beriman dll. kedua,  kejadiannya sudah muncul tetapi belum selesai bahkan semakin bertambah,  seperti tersia-siakannya amanah, terangkatnya ilmu, merebaknya perzinahan dan pembunuhan, banyaknya wanita dll . Diantara tanda-tanda qiamat kecil adalah: 1. Diutusnya Rasulullah saw. Dari Jabir ra berkata:”Adalah Rasulullah saw. jika beliau khutbah memerah matanya, suaranya keras, dan penuh dengan semangat seperti panglima perang, beliau bersabda:” (Hati-hatilah) dengan pagi dan sore kalian”, beliau melanjutkan:” Aku diutus dan hari Kiamat seperti ini” Rasulullah saw mengibaratkan seperti dua jarinya antara telunjuk dan jari tengah. (HR Muslim) 2. Disia-siakannya amanat. Dari Jabir ra. berkata, tatkala Nabi saw. berada dalam suatu majelis sedang...

TUJUH TANDA DI ANTARA TANDA-TANDA AKHIR ZAMAN

Tanda pertama Dari Ibnu Umar Ra. ia berkata: “Pada satu ketika dibawa ke hadapan Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam sepotong emas. Emas itu adalah emas zakat yang pertama sekali dibawa oleh Bani Sulaim dari pertambangan mereka. Maka sahabat berkata: “Hai Rasulullah! Emas ini adalah hasil dari tambang kita”. Lalu Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam menjawab, “Nanti kamu akan dapati banyak tambang-tambang, dan yang akan menguasainya adalah orang-orang jahat. (HR. Baihaqi) Kita telah mulai melihat bahwa penguasa-penguasa negara yang mengaku muslim namun mereka menyerahkan penguasaan tambang minyak, emas, tembaga kepada kaum non muslim. Tanda kedua Dan Telah menceritakan kepada kami Qutaibah bin Sa'id Telah menceritakan kepada kami Ya'qub bin Abdurrahman Al Qari dari Suhail dari bapaknya dari Abu Hurairah bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Tidak akan terjadi hari kiamat, sebelum harta kekayaan telah tertumpuk dan melimpah ruah, ...

Seruan bagi Mu’minah: Jangan Ikuti Adat Kaum Kafir

Seharusnya wanita-wanita kita kecil maupun besar tidak mengikuti ajaran kaum kafir. Janganlah mengikuti mereka dalam segala sesuatu. Baik cara berpakaian, adat perkawinan, di dalam rumah serta cara keluar rumah. Siapakah yang kalian ikuti?! Wahai putri-putri dan wanita mu’minat, siapakah yang kalian ikuti dan jadikan contoh?! Kalian mengikuti orang kafir, Yahudi, Nasrani, para pelacur, wanita yang dilaknat Allah, wanita yang jauh dari jalan Allah! Bagaimana kalian bisa sampai terjerumus, wahai mu’minah! Dan siapa yang menjerumuskan kalian?! Wahai mu’minah, wahai muslimah, siapakah yang kalian ikuti?! Wahai mu’minah, wahai muslimah, siapakah yang kalian ikuti??? Siapakah yang telah kalian contoh dan jalan siapa yang telah kalian ikuti?! Dengan siapa kalian telah menukar teladan kalian?! Kalian telah menukar Sayyidah Ahlil Jannah dengan kaum kafir! Kalian telah menukar Sayyidah Khadijah yang memperoleh salam dari Allah, dengan kaum yang dilaknat Allah SWT.

KAJIAN KITAB NURUL MUSHTHOFA 2 KARYA AL-HABIB MURTADLO BIN ABDULLAH AL-KAFF

Gambar
SAMBUNGAN DARI KAJIAN KITAB NURUL MUSHTHOFA JILID 1 بسم الله الرحمن الرحيم الحمد لله رب العالمين اللهم صل وسلم وبارك على سيدنا محمد وعلى اله وصحبه اجمعين  اما بعد Dalam kitab  NURUL-MUSHTHOFA II ini, kami akan melanjutkan sebagian dari kisah suci kehidupan Baginda Rasulullah SAW yang mana kita para pecinta Beliau SAW tentunya sangat haus dan rindu untuk mengenal seluruh kepribadian dan keagungan Beliau junjungan kita kekasih Allah SWT Baginda  Nabi Agung Mumammad Rasulullah SAW, yang mana keagungan dan kemuliaanya sangatlah nyata dan terang benderang melebihi matahari. Alangkah mulia dan agungnya Engkau wahai Baginda Rasulullah SAW. Engkaulah makhluk yang sangat dicintai oleh Allah SWT Dzat yang menguasai alam semesta. Engkaulah makhluk pertama yang diciptakan Allah SWT dari cahaya, dan adanya kami semua bahkan seluruh alam semesta adalah  semata-mata demi kasih sayang Allah SWT kepadamu wahai Nabi yang penuh dengan keberkahan. Alangkah m...